Salam semangat untuk kita semua. Sangat banyak informasi yang akan anda dapatkan dalam Blog ini. Ikutilah artikel Tunjang aktivities sebagai tambahan wawasan anda.

Sabtu, 10 Desember 2016

TIGA PERBEDAAN DIALEK SUKU REJANG YANG MENARIK UNTUK DIKETAHUI

TIGA PERBEDAAN DIALEK BAHASA REJANG

Sangat menarik ketika membahasa kekayaan bahasa yang ada di Indonesia khususya Bahasa
Rejang. Melajutkan pembahasaan tentang dialek rejang, yang telah di tuliskan pada artikel sebelumnya. Kali ini penulis ingin memperjelas lebih lanjut lagi tentang perbedaan dialeg Bahasa Rejang.

Perbedaan dialek juga terdapat dalam intonasi dalam berbicara. Bahasa Rejang Kepahiang terkesan keras dan kasar, Bahasa Rejang Curup terkesan halus dan lembut, dan Bahasa Rejang dialek Lebong terkesan lebih halus dan lebih lembut dari Rejang Curup. Dari warna dialek ketiga Bahasa Rejang tersebut, secara nyata juga menggambarkan tradisi dan temperamen dari ketiga macam orang Rejang tersebut. Berikut beberapa contoh kata-kata yang penulis sediakan sebagai pengenalan untuk para pembaca blog Tunjang Activities.


dialek Lebong membunyikan ai;
Rejang Curup membunyikan ei;
Rejang Kepahiang membunyikan hei.

Contoh:
Lebong mengucapkan ji’ai (Jari)
Curup mengucapkan ji’ei (jari)
Kepahiang mengucapkan jihei (jari)

Bahasa Rejang dialek Lebong membunyikan eak;
Rejang Curup membunyikan eak (sama dengan dialek Lebong);
Rejang Kepahiang membunyikan eah.

Contoh:
Lebong mengucapkan padeak (cerita/kata)
Curup mengucapkan Padeak (cerita/kata)
Kepahiang mengucapkan Padeah. (cerita/kata)

Bahasa Rejang dialek
Lebong membunyikan au;
Rejang Curup membunyikan eu;
Rejang Kepahiang membunyikan eu (sama dengan dialek Curup).

Contoh:
Lebong mengucapkan dau artinya (banyak)
Curup mengucapkan deu artinya (banyak)
Kepahiang mengucapkan deu artinya (banyak)

Bahasa Rejang dialek
Lebong membunyikan ok;
Rejang Curup membunyikan ak;
Rejang Kepahiang membunyikan ak (sama dengan dialek Curup).

Contoh:
Lebong mengucapkan betunok artinya (menikah/kawin)
Curup mengucapkan betunak artinya (menikah/kawin)
Kepahiang mengucapkan betunak artinya (menikah/kawin)

Dan berbedanya beberapa kosakata untuk istilah kata sehari-hari:

Lebong: asem; Curup: asem; Kepahiang: tepuyak (beda) artinya (Durian Permentasi)

Lebong: lapen; Curup: lapen; Kepahiang: gulea (beda) artinya (sayur)

Lebong: inik; Curup: inik; Kepahiang: kliking (beda) artinya (jari kelingking)

Lebong: lemea (beda); Curup: lema; Kepahiang: lema artinya (Rebung yang dipermentasi)

 Dibawah ini adalah salah satu lagu dari daerah Rejang, sebagai tambahan tulisan serta hiburan bagi pembaca Blog Tunjang Activities.

Nyanyian (Lagu Daerah Rejang)

Lagu lagu daerah rejang selalu identik dengan lagu-lagu yang syairnya berupa ratapan-ratapan,menceritakan kesusahan dan kesedihan, seperti lagu berikut yang di bawakan oleh

Song : Bujang Beringit
By : Ridwan Ch

Lak laleu oi mai ipe laleu, Lak laleu oi mai ipe laleu, Sadie ku e’oa ku nak penan etun, Sadie ku e’oa ku nak penan etun,

ingin pergi kemana akan pergi, ingin pergi kemana akan pergi, kampung/dusunku jauh,dan aku di negeri orang, kampung/dusunku jauh,dan aku di negeri orang,

Lak belek oi mai ipe belek, Lak belek oi mai ipe belek, Indok nak Sadie si belembet bae, Indok nak Sadie si belembet bae,

ingin pulang kemana ku harus pulang, ingin pulang kemana ku harus pulang, ibu di kampung,dia hanya bisa menunggu saja, ibu di kampung,dia hanya bisa menunggu saja,

Coa salea’ nioa ngen pinang, Coa ba salea’ nioa ngen pinang, Salea’ ko direi kinai nu malang, Salea’ ko direi kinai nu malang,

tidak salah kelapa dan pinang, kelapa dan pinang tidaklah salah, salah sendiri,permintaan mu yang malang, salah sendiri,permintaan mu yang malang,

Lak belek oi mai ipe belek, Lak belek oi mai ipe belek, Indok nak Sadie si belembet bae, Indok nak Sadie si belembet bae,

ingin pulang kemana ku harus pulang, ingin pulang kemana ku harus pulang, ibu di kampung,dia hanya bisa menunggu saja ibu di kampung,dia hanya bisa menunggu saja,

Coa salea’ nioa ngen pinang, Coa ba salea’ nioa ngen pinang, Salea’ ko direi kinai nu malang, Salea’ ko direi kinai nu malang,

tidak salah kelapa dan pinang, kelapa dan pinang tidaklah salah, salah sendiri,permintaan mu yang malang, salah sendiri,permintaan mu yang malang.

Itu adalah contoh lagu-lagu dari Daerah Rejang, Sekian dulu untuk kesempatan kali ini. Ikuti terus Blog Tunjang Activities serta baca artikelnya, Karena akan menambah informasi serta wawasan anda pun semakin bertambah dan semakin luas. 

Terima Kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar